Manajemen Proyek Perangkat Lunak

Tidak bisa dipungkiri bahwa sekarang dunia telah berada pada era serba digital, dimana semua aspek kehidupan manusianya bergantung pada teknologi yang semakin pesat. Hal ini membuat gaya hidup manusia tidak bisa lepas dari perangkat-perangkat berteknologi digital serta "perangkat lunak" yang ter-instail di dalamnya. 

Nah, yang dimaksud dengan Perangkat Lunak di sini adalah aplikasi yang tidak berwujud atau program komputer dengan sekumpulan instruksi, data, dokumentasi, dan informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer.

Hal ini menjadi begitu penting karena perangkat lunak memang sangat membantu aktifitas manusia menjadi lebih mudah, efisien baik waktu, tempat, tenaga, bahan, dan sebagainya, sehingga dapat berdampak pula pada aktifitas lainnya. Dengan begitu, siapa yang tidak mau berkecimpung di dalamnya? Bahkan pemerintah telah mencanangkan sistem US atau Ujian Sekolah akan menggunakan aplikasi digital.

Dengan maraknya sistem yang serba digital, developer yang bergerak di bidang IT atau pembuatan perangkat lunak berbondong-bondong menciptakan aplikasi terbaik mereka. Di samping itu, tidak sedikit pula orang, perusahaan, atau instansi yang membutuhkan sistem perangkat lunak. Dalam keadaan seperti inilah terciptanya istilah "proyek" di kalangan para IT developer.

Proyek adalah kegiatan temporary atau sementara, memiliki tujuan, melibatkan suatu tim, dan memiliki anggaran. Bisa dikatakan kebalikan dari kegiatan ini adalah kegiatan rutin, karena proyek bersifat sementara dan unik. Dalam hal ini, proyek yang dimaksud adalah pembuatan sebuah perangkat lunak dengan tujuan tertentu sesuai dengan permintaan pemilik proyek, dengan tim yang terdiri dari beberapa developer dengan peran mereka masing-masing, serta anggaran biaya sesuai dengan perjanjian dan perhitungan sebelumnya menggunakan ilmu "manajemen".

Manajemen adalah ilmu atau pengetahuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, serta pengelolaan. Teori manajemen yang diutarakan oleh George R Terry (seorang ahli ilmu manajemen yang juga dikenal sebagai bapak ilmu manajemen atau manajemen ilmiah) dalam bukunya Principles of Management adalah P.O.A.C (Planning, Organiting, Actuating, Controlling)

• Planning adalah berawal daritujuan apa yang hendak dicapai
• Organiting adalah pengorganisasian atau pengumpulan segala sumber daya potensial yang dimiliki
• Actuating adalah tindakan menggunakan sumber daya potensial tersebut, dan
• Controlling adalah pengawasan terhadap tindakan-tindakan yang dilakukan.

Dengan begitu, Manajemen Proyek Perangkat Lunak adalah aktifitas perancangan, pengorganisasian, pembuatan, dan pengawasan perangkat lunak dalam jangka waktu tertentu dengan melibatkan beberapa stakeholder dengan tujuan mencapai suatu kebutuhan dan mendapat suatu keuntungan.

Stakeholders yang terlibat dalam suatu proyek diantaranya

• Investor, orang perorangan atau lembaga baik domestik atau non domestik yang melakukan suatu investasi (penanaman modal) baik dalam jangka pendek atau jangka panjang.
• Client / Pemilik proyek, seseorang atau instansi yang memiliki proyek dan memberikannya kepada pihak lain yang mampu melaksanakannya sesuai dengan perjanjian kontrak kerja. untuk merealisasikan proyek, pemilik proyek mempunyai kewajiban pokok yaitu menyediakan dana untuk membiayai proyek yang biasanya didapat melalui investor.
• Project Manager, seseorang yang bertindak sebagai pimpinan dalam suatu proyek. project manager ini sangat berperan penting dalam adanya suatu proyek karena keberhasilan dari proyek ditentukan oleh peran ini.
• System Analys, seseorang yang bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak sdan sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan client.
• System Designer, orang yang bertanggung jawab dalam mendefinisikan kebutuhan, persiapan untuk rancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu system dibentuk berupa penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa.
• Programmer, seseorang yang mampu menyelesaikan masalah dengan menggunakan bahasa pemrograman atau kode dengan algoritma tertentu yang dibutuhkan.
• Tester, orang yang melakukan aktivitas-aktivitas yang bertujuan untuk mengevaluasi atribut-atribut atau kemampuan sebuah program atau sistem dan penentuan apakah sesuai dengan hasil yang diharapkan.
• End user, pengguna akhir atau konsumen yang hanya memakai suatu teknologi tanpa mengetahui proses panjang dibaliknya.

Untuk lebih memahami, berikut contoh proyek dalam pembuatan internal magazine berbasis web.

☑ Nama Proyek: Pembuatan Internal Magazine Berbasis Web

☑ Deskripsi Proyek: Internal Magazine merupakan suatu portal media online berbasis web yang dapat digunakan oleh suatu perusahaan tertentu dalam mengelola berita, baik itu berita umum atau berita internal perusahaan. Tujuan dari web ini adalah untuk memberikan informasi kepada para karyawan sehingga membantu mereka untuk selalu up to date dengan berita-berita terkini. 

☑ Stakeholder yang terlibat diantaranya ada client yang berupa perusahaan yang membutuhkan internal magazine untuk para karyawannya. 

• Investor  : Perusahaan X 
• Client / Pemilik proyek : Pemilik perusahaan yang membutuhkan internal magazine untuk para karyawannya. 
• Project Manager
• System Analys
• System Designer
• Programmer
• Tester
• End user : Para karyawan Perusahaan X 

☑ Estimasi Biaya Perangkat Lunak : Rp 163.000.000,00 (menggunakan Constructive Cost Model).

☑ Screenshots interface

• Homepage

• Halaman Post Artikel

• Halaman Isi Artikel

• Halaman Komentar